Sesuai judul di atas sudah di pastikan bahwa pemerintah akan menaikan harga Bahan Bakar Mesin (BBM) bersubsidi untuk kesekian kali nya. pada bulan depan dan untuk kesekian kali pun juga rakyat kecil harus menunduk kepada kekuasaan pemeritah tanpa bisa berbuat apa apa. toh mungkin untuk sebagian kalangan kenaikan bahan bakar mesin tidak menjadi masalah karena mungkin mereka berpenghasilan cukup di atas rata rata. tapi bandingkan bila yang kita tanyai adalah rakyat biasa biasa saja atau dari kalngan bawah. sudah di pastikan itu akan sangat memberatkan mereka dengan pengahasilan pas pasan makin di beratkan dengan kenaikan BBM.
Pemerintah berdalih kenaikan harga BBM dengan hal yang sama sejak dari dulu kala yaitu ada kenaikan pada harga minyak dunia sehingga pemerintah berinisiatif dengan menaikan harga BBM untuk menyeimbangkan dana APBN. Jika harga minyak mencapai USD100 per barel, dibutuhkan tambahan subsidi sebesar Rp64 triliun. kemudian lifting (minyak siap jual) Indonesia anjlok jauh di bawah target APBN (898 ribu barel per hari / target, APBN-P 2011 945 ribu barel per hari). Impor minyak mentah Indonesia 280 ribu barel per hari, impor BBM 499 ribu barel per hari, total impor minyak dan BBM Indonesia perhari mencapai 779 ribu barel.
Yang menjadi persoalan nya apakah logika pemerintah ini spenuh nya benar benar atas dasar pemikiran mereka sendiri ataukah ada manipulasi manipulasi terselubung dari pemerintah? kita liat saja nanti apakah pemikiran pemerintah untuk menaikan benar atau tidak. tapi menurut saya pemerintah seharus nya melakukan beberapa hal lain selain menaikan harga BBM untuk meningkatkan pendapatan, kita semua paham bahwa semua BBM bersumber dari APBN yang begitu banyak. tapi kita tidak boleh lupa juga pada rakyat kecil yang masih kesusahan untuk membeli BBM.
Satu hal yang paling merugikan dari kenaikan yang di rasakan pada rakyat kecil adalah kenaikan harga bahan bahan pangan dan pakan di semua sektor. hampir sejak dari dulu ketika harga BBM naik di pastikan harga pangan juga ikut naik. dan pasti ujung ujung nya rakyat kecil yang akan merasakan dampak paling besar dari kenaikan BBM ini. kita semua berharap pemerintah mempunyai solusi lain untuk meningkatkan pendapatan di bidang migas tanpa harus mengorbankan rakyat kecil. dan pada akhir nya juga kita harus tunduk pada penguasa. tapi semoga kedepan nya rakyat kecil akan menerima setidak nya bantuan jika kenaikan BBM benar benar terjadi lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar